Pengamat kebijakan publik, Gigin Praginanto, menyoroti kenaikan harga beras meskipun stok dalam negeri melimpah. Melalui cuitan di akun media sosial pribadinya, Gigin Praginanto menegaskan perlunya tindakan tegas dari Pemerintah terkait masalah ini. Ia mempertanyakan kemungkinan adanya mafia yang menjadi penyebab dari kenaikan harga tersebut dan menyerukan langkah penindakan yang diperlukan. Sebelumnya, Menteri Pertanian Amran Sulaiman juga mengungkapkan adanya anomali terkait kenaikan harga beras saat stok mencapai angka tertinggi dalam 57 tahun terakhir. Produksi beras Indonesia sendiri melebihi target, namun harga tetap melonjak. Keterlibatan berbagai instansi seperti Satgas Pangan Badan Pangan, Kepolisian, Kejaksaan, dan Inspektorat sedang dilibatkan untuk menyelidiki anomali ini. Pemerintah perlu segera bertindak terhadap kenaikan harga beras yang tidak sesuai dengan ketersediaan stok yang berlimpah.
