EKONOMI.CO.ID, JAKARTA – Kontroversi terkait empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) mendapat sorotan dari eks Sekertaris BUMN, Said Didu. Melalui akun media sosial pribadinya, Said Didu memberikan tanggapan terhadap pernyataan Mendagri Tito Karnavian terkait masalah tersebut.
Menurut Said Didu, pernyataan yang disampaikan Mendagri justru semakin memperkeruh kisruh terkait permasalahan tersebut. Sebelumnya, Mendagri Tito Karnavian telah menyuarakan dukungannya agar keempat pulau tersebut dikelola secara bersama oleh Pemda Aceh dan Sumut.
Tito Karnavian menegaskan bahwa keputusan pemerintah pusat menetapkan empat pulau tersebut sebagai bagian dari wilayah Sumut didasarkan pada batas darat yang telah disepakati oleh empat Pemda terkait. Namun, Pengamat politik Andi Yusran menyarankan agar keputusan tersebut ditinjau ulang demi menjaga stabilitas politik nasional.
Menurut Andi, kebijakan yang memindahkan empat pulau dari Aceh ke wilayah Sumut berpotensi menimbulkan ketegangan antarprovinsi, terutama antara Aceh dan Sumut, serta antara Aceh dan pemerintah pusat. Tinjauan ulang terhadap keputusan tersebut dianggap penting untuk menjaga kondusifitas politik dalam negeri.