Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meluncurkan program rehabilitasi untuk sejumlah ruang inap di RSUD Muhammad Zain dengan total anggaran mencapai Rp5,5 miliar. Bupati Belitung Timur, Kamarudin, menjelaskan bahwa langkah rehabilitasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah merenovasi ruang rawat inap untuk dijadikan tempat layanan tomografi terkomputasi (CT) scan dan ruang perawatan kanker. Dana yang digunakan untuk program rehabilitasi ini berasal dari dana alokasi khusus (DAK) Kementerian Kesehatan RI tahun 2025 sebesar Rp5,5 miliar. Kamarudin juga menegaskan bahwa ruangan lain di luar program DAK yang memerlukan perbaikan juga akan segera ditangani, terutama ruangan yang mengalami masalah seperti kebocoran atau kerusakan fasilitas pendukung. Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), sumber pendanaan tambahan akan dicari untuk memperbaiki ruangan yang tidak termasuk dalam anggaran DAK. Keberadaan fasilitas baru di RSUD Muhammad Zain diharapkan dapat mempercepat penanganan pasien dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kesehatan di rumah sakit daerah.
