Prabowo Subianto

Prabowo Subianto dan Jokowi Bertemu Bersama Keluarga Awak KRI Nanggala-402 yang Menerima Bantuan

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi), bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, mengadakan pertemuan virtual dengan keluarga kru KRI Nanggala-402, yang berlokasi di Sidoarjo. Hal...
HomeprabowoArti Penting Hulu Migas Indonesia dan Pertumbuhan Ekonomi 8%

Arti Penting Hulu Migas Indonesia dan Pertumbuhan Ekonomi 8%

Prabowo Subianto Djojohadikusumo akan dilantik sebagai Presiden ke-8 Republik Indonesia dalam Sidang Paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat RI yang digelar di Gedung Nusantara Kompleks Parlemen Senayan Jakarta pada 20 Oktober 2024. Sebelum pelantikan, Prabowo sebagai presiden terpilih sudah hadir mewakili atau mendampingi Presiden ke-7 RI Joko Widodo dalam berbagai agenda pemerintah. Pada 18 Juli 2024, Prabowo mewakili Jokowi menghadiri peresmian Peluncuran Geoportal One Map Policy 2.0 serta Penyampaian Laporan Hasil Evaluasi Nasional Capaian Proyek Strategis Nasional (PSN) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di The St. Regis Hotel Jakarta. Prabowo kembali mengingatkan pentingnya percepatan pembangunan demi masa depan bangsa.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyampaikan optimisme agar pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai 8%. Dia menekankan pentingnya efisiensi, tata kelola yang baik, kebijakan yang masuk akal, serta mitigasi terhadap kebocoran dan penyelewengan demi kemajuan negara. Dengan kekayaan dan potensi Indonesia yang besar, Prabowo yakin bahwa target pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat tercapai.

Prabowo memiliki misi Asta Cita untuk memantapkan sistem pertahanan dan kemandirian bangsa, termasuk swasembada pangan, energi, dan ekonomi kreatif. Salah satu programnya adalah mengembalikan tata kelola migas nasional sesuai konstitusi dan memperbaiki skema insentif untuk meningkatkan ketahanan energi. Namun, tantangan seperti penurunan produksi minyak bumi dan gangguan pada kegiatan pengeboran perlu diatasi.

Regulasi yang mumpuni, seperti revisi UU Migas, sangat diperlukan untuk mendukung program-program tersebut. Penyaluran investasi korporasi migas kelas dunia juga harus dijamin dengan kepastian hukum. Selain itu, sinergi antar kementerian dan lembaga terkait perlu ditingkatkan untuk mencapai target-target pemerintah.

Dengan komitmen dan kerja keras, diharapkan pemerintahan Prabowo-Gibran dan DPR RI periode 2024-2029 dapat mengatasi tantangan-tantangan tersebut dan mewujudkan visi pembangunan Indonesia yang lebih maju dan berkelanjutan.

Source link