Home Berita Kafe dan Restoran Pilih Suara Alam, Pengunjung Lebih Santai

Kafe dan Restoran Pilih Suara Alam, Pengunjung Lebih Santai

0

Kafe dan restoran di Indonesia mulai menghindari memutar lagu-lagu Indonesia maupun Barat untuk menghindari persoalan royalti. Sebagai gantinya, mereka memilih untuk memutar rekaman suara-suara alam atau musik instrumental tanpa hak cipta. Sebuah video yang diunggah oleh pengguna TikTok dengan akun @s.widya_ menampilkan suasana di sebuah kafe yang hanya mengalunkan musik instrumental. Pengunjung terlihat lebih santai dan rileks dengan suasana tersebut.

Kasus ini menuai kekhawatiran dari warganet terkait nasib musik Indonesia di tanah airnya sendiri. Beberapa komentar menyatakan kekhawatiran bahwa lagu Indonesia akan semakin tenggelam jika tempat-tempat bisnis seperti kafe, restoran, atau mal diminta untuk membayar royalti. Ada yang berpendapat bahwa tempat-tempat tersebut mungkin akan memilih untuk tidak memutar lagu Indonesia sama sekali dan mencari alternatif lain.

Selain itu, khawatir juga muncul terkait lagu-lagu Indonesia yang mungkin terasing di negeri sendiri karena kebijakan menghindari pembayaran royalti. Sebagian masyarakat kerap mengenal lagu-lagu Indonesia yang populer ketika berkunjung ke tempat-tempat seperti kafe, restoran, atau mal. Hal ini juga disampaikan oleh seorang karyawan di toko yang mengunggah keresahannya terhadap kasus royalti lagu yang sedang viral.

Munculnya kekhawatiran terhadap pemutaran lagu berlisensi di tempat bisnis menunjukkan dampak dari persoalan royalti yang sedang menjadi sorotan. Dengan adanya kebijakan tersebut, beberapa tempat bisnis memilih untuk memainkan musik instrumental atau suara alam demi menghindari masalah royalti yang bisa terjadi. Semua ini menjadi perhatian bagi industri musik Indonesia dan para penggemarnya.

Source link

Exit mobile version