Sebanyak 1.632 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan aksi demo pengemudi ojek online (ojol) di sekitar Monas, hari ini. Para personel berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek jajaran. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, menyatakan bahwa imbauan telah diberikan kepada peserta aksi untuk menyampaikan aspirasi dengan tertib dan santun. Kepolisian juga mengimbau masyarakat yang akan melintas di kawasan selatan Monas untuk menggunakan jalur alternatif guna menghindari kemacetan akibat aksi demonstrasi. Aksi tersebut dilakukan oleh massa pengemudi transportasi daring atau ojek online dan kurir daring yang merasa sebagai korban aplikator. Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojek Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono, menyatakan bahwa aksi ini akan menjadi lebih besar dari sebelumnya dengan klaim bahwa jumlah peserta mencapai 50 ribu orang. Pasalnya, para pengemudi online merasa kecewa dengan respons Kementerian Perhubungan dan Menteri Perhubungan terhadap tuntutan mereka.