Yusuf Dumdum, seorang pegiat media sosial, memberikan pujian kepada Pemerintah Brazil karena upaya mereka dalam memperjuangkan keadilan untuk Juliana Marins, seorang warga Brasil yang meninggal di Gunung Rinjani. Melalui cuitan di akun media sosial pribadinya, Yusuf Dumdum menyatakan kekagumannya terhadap Pemerintah Brazil yang terus memperjuangkan keadilan untuk salah satu warganya. Ia menyerukan agar Pemerintah Indonesia juga mengambil contoh dari tindakan yang dilakukan oleh Pemerintah Brazil dalam memperjuangkan kepentingan warga negaranya yang berada di luar negeri.
Pemerintah Brasil melalui Kantor Pembela Umum Federal (DPU) sedang menjelajahi kemungkinan untuk menempuh jalur hukum internasional terkait kematian tragis Juliana Marins, yang tewas saat mendaki Gunung Rinjani. Hal ini menjadi sorotan setelah Marins meninggal dunia setelah terjebak selama empat hari di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat, pada 21 Juni yang lalu. Advokat HAM dari Kantor Federal Pembela Publik Brasil, Taisa Bittencourt, mengungkapkan bahwa otoritas Brasil sedang melakukan autopsi ulang terhadap Marins setelah permintaan dari pihak keluarga. Semua tindakan ini menunjukkan komitmen Pemerintah Brazil dalam memberikan keadilan dan perlindungan kepada warganya, dan Yusuf Dumdum menekankan pentingnya bagi Pemerintah Indonesia untuk memberikan perhatian serupa terhadap Warga Negara Indonesia di luar negeri.
