Tim Search and Rescue (SAR) telah menghentikan pencarian tiga anak buah kapal (ABK) KLM Asia Mulia yang tenggelam di Perairan Bantaeng, Sulawesi Selatan setelah 10 hari operasi. Meskipun operasi telah dilakukan selama 10 hari, korban belum ditemukan. Kepala Basarnas Makassar menyatakan bahwa operasi SAR telah diperluas ke Kabupaten Takalar setelah adanya laporan penemuan serpihan kapal di area tersebut. Namun, upaya pencarian tidak membuahkan hasil. Dengan belum menemukan tiga korban kapal tenggelam, pencarian dihentikan dan ditutup. Namun, operasi akan dibuka kembali jika ada tanda-tanda keberadaan korban. Kapal KLM Asia Mulia terbalik dan tenggelam setelah ditabrak oleh kapal besi saat dalam perjalanan dari Pulau Rote, NTT menuju Pelabuhan Bunge, Kabupaten Jeneponto.