Pakar Digital Forensik, Rismon Hasiholan Sianipar, memberikan respon terhadap usulan Ketua Kagama Cirebon Raya, Heru Subagia, untuk mengunjungi Jokowi di Solo. Rismon tidak menolak secara langsung, namun memberikan syarat tertentu jika Jokowi ingin dijenguk olehnya. Menurut Rismon, baik dirinya maupun Roy Suryo dan Tifauzia Tyassuma hanya melakukan kajian sesuai dengan bidang keilmuannya masing-masing, bukan karena motivasi politik. Sebelumnya, di tengah isu dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 Indonesia, Jokowi, Heru Subagia mengajak tiga tokoh alumni UGM yang vokal terhadap Jokowi, seperti Dokter Tifa, Roy Suryo, dan Rismon Sianipar untuk menjenguk presiden tersebut di Solo. Heru menyebut usulan ini sebagai “safari kemanusiaan” karena kondisi kesehatan Jokowi yang tengah sakit, seperti yang diungkapkan oleh Dokter Tifa. Heru mengatakan bahwa keprihatinan terhadap kesehatan Jokowi memanggil semua pihak, termasuk dirinya sebagai Ketua Kagama Cirebon. Usulan ini dipandang sebagai bagian dari upaya komunikasi kemanusiaan untuk mendekatkan hubungan secara personal dengan sang presiden.