Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Tangerang Selatan, Banten, sedang menjadi viral di media sosial. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tangsel bersama satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) setempat telah mengonfirmasi pembagian program tersebut. Kepala SPPG Yayasan Mualaf Indonesia Timur (Yasmit) di Ciputat Timur, Tangsel, A Basiro, mengungkapkan bahwa MBG berbahan mentah dibagikan kepada ribuan siswa di 18 sekolah mulai dari tingkat PAUD/TK hingga SMA/sederajat.
SPPG ini mendistribusikan MBG ke 18 sekolah di Kecamatan Ciputat Timur, Tangsel, untuk berbagai jenjang pendidikan. Total ada 4.075 porsi yang didistribusikan. Basiro menjelaskan bahwa makanan bergizi diberikan dalam bentuk mentah agar siswa dapat membawa pulang dan menyimpannya lebih lama. Tujuannya agar siswa masih dapat menerima manfaat dari program MBG meskipun sedang libur sekolah. Bahan pangan mentah yang didistribusikan diharapkan dapat dimasak oleh orang tua siswa di rumah.
Selain itu, Disdikbud Tangsel mengakui bahwa tidak ada koordinasi antara SPPG dengan pemerintah setempat terkait distribusi program MBG berbahan mentah. Mereka hanya mengetahui pembagian MBG dengan makanan kering. Pemkot Tangsel telah meminta klarifikasi kepada SPPG Yasmit Ciputat Timur terkait pembagian MBG dalam bentuk mentah. Ke depan, Deden, Kadisdikbud Kota Tangsel, berharap bahwa SPPG dapat memberikan MBG dalam bentuk makanan siap saji untuk memastikan efektivitas pembelajaran.