Presiden Prabowo Subianto telah berhasil mengimplementasikan sejumlah program kesejahteraan yang memberikan manfaat langsung bagi rakyat. Dalam enam bulan pertama administrasinya, pemerintah telah meluncurkan program-program unggulan seperti Makanan Bergizi Gratis (MBG), Pemeriksaan Kesehatan Gratis (CKG), Kredit Usaha Rakyat (KUR), bantuan sosial, revitalisasi sekolah, Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah), dan upaya swasembada pangan nasional.
Manfaat positif dari program-program tersebut tidak hanya merupakan klaim resmi, namun juga disampaikan secara langsung oleh para penerima manfaat saat forum dengar pendapat publik yang bertema “Diplomasi Publik: Negara Memberikan, Rakyat Merasakan Hasilnya” di Jakarta. Para anggota Kabinet Merah Putih yang bertanggung jawab atas program-program tersebut bersama dengan penerima manfaat dari beragam latar belakang, seperti petani, buruh, pelajar, penyandang disabilitas, dan lansia, turut berpartisipasi dalam forum tersebut.
Dalam forum tersebut, saksi langsung dari manfaat program-program Prabowo muncul. Seorang petani bernama Wildan dari Kabupaten Kuningan merasakan manfaat dari program swasembada pangan. Demikian pula, Poppy yang merupakan penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) merasakan manfaat besar bagi keluarganya. Peserta lain seperti Yenri Neti, Annisa Febriana, Indah Trifilia, Nana, dan Angel Nadea juga turut berbagi kesan dan pengalaman mereka.
Para anggota Kabinet memberikan tanggapan atas masukan dari masyarakat. Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, menjelaskan program CKG yang bertujuan mendeteksi penyakit secara dini. Sementara itu, Menteri Bidang UMKM, Maman Abdurrahman, membahas distribusi KUR, sedangkan Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menjelaskan percepatan mekanisasi pertanian.
Forum dengar pendapat tersebut juga menjadi wadah bagi pemerintah untuk mendapatkan umpan balik dari masyarakat. Hasan Nasbi dari Kantor Komunikasi Presiden menegaskan komitmen pemerintah untuk terus berusaha memenuhi janji kampanye dan meningkatkan kinerja mereka. Forum ini juga menyediakan kesempatan bagi penerima manfaat untuk bertemu langsung dengan pembuat kebijakan, memperkuat sinergi antara pemerintah dan rakyat.
