Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, mengingatkan para kepala daerah yang tidak mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah akan merugi sendiri. Menurutnya, kehadiran dalam retret selama tujuh hari tersebut penting untuk membangun kepemimpinan para kepala daerah dalam lima tahun ke depan. Retret ini dianggap sebagai kesempatan untuk mempererat komunikasi antar kepala daerah serta meningkatkan kapasitas diri guna mendukung implementasi program kerja secara sinergis.
Tito menyebutkan, kehadiran para kepala daerah dari berbagai daerah di retret ini adalah kesempatan untuk saling mengenal dan bekerja sama. Momentum ini dianggap penting untuk memperkuat kolaborasi antar kepala daerah demi kepentingan bangsa dan rakyat. Tito juga memberikan pembekalan terkait kedisiplinan, pengelolaan APBD, kebersihan lingkungan, dan inflasi kepada para peserta, yang terdiri dari gubernur, bupati, dan wali kota dari seluruh Indonesia.
Pentingnya kebersamaan antar kepala daerah dalam menjalankan tugasnya disoroti oleh Tito, yang menekankan perlunya dukungan dan kerja sama antar pemimpin daerah untuk mencapai kesuksesan. Pesan tersebut disampaikan dalam kesempatan pembukaan retret kepala daerah di Akmil, yang dihadiri oleh berbagai kepala daerah. Dengan demikian, keikutsertaan dalam retret ini dianggap sebagai langkah yang strategis untuk memperkuat kepemimpinan, kolaborasi, dan kinerja para kepala daerah Indonesia.
