Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menegaskan tidak merasa perlu bertemu langsung dengan Presiden RI, Prabowo Subianto, setelah wacana pertemuan keduanya menjadi sorotan. Pernyataan ini disampaikan dalam pidato Megawati dalam perayaan HUT ke-52 PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Meskipun sempat ada pembicaraan tentang seseorang yang ingin nasi goreng, Megawati menegaskan bahwa dia bisa mengirim anak buahnya jika ada urusan dengan Prabowo.
Nasi goreng sempat menjadi topik dalam pertemuan mereka setelah Pilpres 2019. Megawati mengungkapkan bahwa jika mereka membutuhkan nasi goreng, dia bisa mengirim orang lain untuk mengurusnya. Hal ini merupakan bagian dari strategi politik yang dijalankan.
Megawati juga memberi izin kepada Prabowo untuk bersama koalisi besar pemerintahannya tanpa campur tangan PDIP. Meskipun belum ada keputusan resmi dari PDIP untuk bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo, partai ini memiliki sikap yang akan ditentukan pada Kongres VI. Tidak ada kader PDIP yang terlihat bergabung di kabinet pemerintahan.
