Tahun 2024 akan segera berakhir, dan dirangkumlah beberapa peristiwa olahraga menarik yang terjadi sepanjang tahun ini. Banyak kejutan termasuk prestasi olahraga dari Gorontalo yang patut dikenang. Dalam PON XXI di Aceh-Sumut, Gorontalo berhasil meraih 13 medali, termasuk medali emas dari cabang olahraga seperti Sepak takraw, Taekwondo, dan Muay Thai. Prestasi-prestasi ini menandai peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan PON sebelumnya.
Selain PON, Gorontalo juga menjadi tuan rumah Pra POPNAS wilayah V, yang awalnya tertunda beberapa kali, namun akhirnya sukses terselenggara. Kegiatan olahraga lainnya juga bergulir, seperti Festival Olaraga Provinsi (FORPROV) dan Liga sepak takraw Gorontalo (GSTL) 2024 yang merupakan event perdana di Indonesia.
Namun, di tengah kegembiraan prestasi olahraga, Gorontalo juga harus meratapi kepergian sejumlah tokoh olahraga, seperti pelatih sepak takraw nasional Gorontalo, Herson Taha. Tahun 2024 juga menjadi momen perubahan penting dengan rencana penggantian Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) menjadi Sentra Pembinaan Olahragawan Berbakat Nasional (SPOBNAS) di tahun 2025.
Perubahan ini berimbas pada kuota atlet yang berkurang namun dilestarikan kualitasnya, dengan fokus pada cabang olahraga atletik dan karate. Seiring dengan itu, terbitnya Permenpora No. 14 Tahun 2024 juga menimbulkan kontroversi di kalangan organisasi olahraga nasional. Keberhasilan penyelesaian konflik ini diharapkan akan membawa dampak positif pada dunia olahraga di tahun-tahun mendatang. Semoga tahun 2025 membawa kebaikan bagi dunia olahraga nasional, termasuk Gorontalo.
