Penerbangan menuju dan keluar Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, terganggu akibat cuaca ekstrem pada Sabtu (14/12). Sebanyak 19 penerbangan, baik domestik maupun internasional, harus dialihkan atau ditunda karena hujan deras yang menyebabkan jarak pandang terbatas di landasan pacu bandara. General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil demi keselamatan penerbangan mengingat kondisi cuaca yang buruk. Hujan deras terjadi sejak siang hingga sore hari dengan jarak pandang yang terbatas, sehingga prosedur keselamatan harus diterapkan.
Penerbangan dari berbagai kota seperti Makassar, Kupang, Yogyakarta, Jakarta, Taipei, Pudong, dan Dubai dialihkan ke bandara terdekat seperti Juanda di Surabaya dan Internasional Lombok. Selain itu, ada juga beberapa penerbangan dari Bali sendiri yang harus ditunda selama 1,5-2 jam akibat cuaca buruk. Upaya koordinasi antar stakeholder terus dilakukan untuk mengantisipasi kondisi cuaca yang tidak menentu. Informasi lebih lanjut dapat ditemukan di sumber.
