Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) melakukan kunjungan ke lokasi kebakaran di Jalan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat. Dalam kunjungannya tersebut, JK tiba di lokasi pada pukul 13.59 WIB dan langsung menuju posko pengungsian di lokasi kejadian. Para relawan PMI yang bertugas di lokasi menyambut kedatangan JK dengan antusias, sementara warga setempat juga turut menyambut kedatangannya. JK terlihat mengenakan kemeja putih berlambang PMI dipadu dengan celana hitam, didampingi oleh Camat Kemayoran Dicky Suherlan.
Setelah mengunjungi posko pengungsian, JK menyampaikan rasa dukacita atas musibah yang menimpa warga dan memberikan bantuan yang diperlukan kepada korban kebakaran. Namun, saat ditanya mengenai isu dualisme dengan Agung Laksono, JK enggan untuk memberikan tanggapan dan meninggalkan awak media. Konflik internal PMI antara JK dan Agung Laksono terjadi karena perbedaan klaim sebagai Ketua Umum PMI terpilih. JK mengklaim terpilih secara aklamasi dalam Munas XXII sebagai Ketua Umum PMI periode 2024-2029, namun Agung juga mengklaim sebagai Ketua Umum PMI melalui Munas PMI ke-22 yang diadakan secara terpisah.
Situasi semakin rumit ketika Agung berencana melaporkan hasil Munas PMI ke-22 ke Kementerian Hukum, yang disebutnya sesuai dengan AD/ART organisasi. Namun, JK menolak klaim Agung dan melaporkannya ke polisi, menyatakan bahwa Munas ke-22 yang menetapkan Agung sebagai ketua umum adalah ilegal. Konflik internal ini menjadi sorotan publik, menunjukkan ketegangan antara kedua belah pihak.
