Prabowo Subianto

HomeBeritaMuslim Amerika Memperluas Gerakan 'Boikot Biden'

Muslim Amerika Memperluas Gerakan ‘Boikot Biden’

WASHINGTON – Para pemimpin Muslim Amerika memutuskan untuk meluaskan kampanye yang telah mereka luncurkan awal bulan ini yang menentang Presiden Joe Biden. Protelah kampanye ini menyatakan ketidaksetujuan mereka atas cara penanganan Biden terhadap konflik di Gaza.

Para pemimpin tersebut bertujuan untuk memastikan kekalahan Biden pada pemilu 2024 mendatang karena penolakannya menyerukan gencatan senjata di Gaza, dimana serangan Israel telah menewaskan lebih dari 21 ribu jiwa. Mereka menyatakan bahwa “Biden mengabaikan Muslim Amerika membuat para pemimpin Muslim meninggalkan Biden.”

Mereka juga mengumumkan rencana untuk aktif berkampanye menentang Biden dan memastikan kekalahan beliau dalam pemilu 2024. Mereka menyatakan bahwa “Presiden telah mengkhianati kami karena dia melanggar nilai martabat dan kehidupan.”

Para pemimpin Muslim Amerika juga menuntut agar Biden bersikap “sensitif dan konsisten” mengenai Gaza. Mereka merasa kecewa atas kebijakan Biden terhadap konflik Israel-Palestina, terutama pembantaian yang terjadi di Gaza.

Rencana untuk secara aktif berkampanye melawan Biden di seluruh 50 negara bagian AS diumumkan di Chicago, Illinois pada akhir konvensi nasional yang diselenggarakan oleh Masyarakat Muslim Amerika (MAS) dan Lingkaran Islam Amerika Utara (ICNA). Kampanye #AbandonBiden pertama kali diluncurkan oleh para pemimpin Muslim dari Michigan, Minnesota, Arizona, Wisconsin, Florida, Georgia, Nevada, dan Pennsylvania.

Sumber : Antara
Sumber: Republika