Farid Zanzabil Al Ayubi, relawan dari lembaga kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C), akhirnya kembali ke Indonesia setelah bertugas di Gaza. Farid berangkat dari bandara di Kairo pada Selasa sekitar pukul 8.30 waktu setempat dan tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Selasa malam sekitar pukul 24.00 WIB.
Selama di Gaza, Farid dan relawan MER-C lainnya terus membantu warga Gaza di tempat penampungan dengan membuat program pembagian makanan. Namun, Farid akhirnya memutuskan untuk kembali ke Indonesia karena alasan keamanan, terutama setelah Israel memperluas serangan ke Jalur Gaza selatan.
Farid juga mengungkapkan bahwa saat dievakuasi dari Jalur Gaza utara menuju Jalur Gaza selatan, ia harus melewati pemeriksaan yang sulit di pos yang dijaga ketat oleh Israel. Beruntungnya, dia dan rekannya berhasil melewati pos pemeriksaan tersebut dan mendapatkan tempat perlindungan di sekolah yang berada di belakang Rumah Sakit Eropa di Khan Yunis, Jalur Gaza selatan, bersama dengan warga lainnya.
Farid juga menceritakan bagaimana dirinya ditawari evakuasi keluar dari Gaza namun harus menunggu konfirmasi untuk dapat keluar selama kurang lebih dua minggu. Keputusan Farid untuk kembali ke Indonesia telah menjadi berita yang terkenal dan dapat dibaca lebih lanjut di Republika.