Pada Rabu (10/9), puluhan rumah di Kelurahan Tanjung Buntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Kepulauan Riau, mengalami kerusakan akibat diterjang oleh angin puting beliung. Rumah-rumah ini mengalami kerusakan dari berat, sedang, hingga ringan terutama pada bagian atap, plafon, dan dinding. BPBD Batam telah mencatat total 21 rumah warga yang rusak dalam kejadian tersebut tanpa adanya korban jiwa. Warga yang terdampak telah mengungsi ke keluarga masing-masing, sementara BPBD Batam terus melakukan pendataan kerugian akibat bencana ini.
Mendapatkan bantuan berupa makanan, minuman, serta terpal dari BPBD Batam, warga yang terkena dampak mulai mendapatkan bantuan dasar. Ketua RT 02/RW 14 Kelurahan Tanjung Buntung, Zakaria, menyatakan bahwa fenomena alam angin puting beliung pernah terjadi sebelumnya pada tahun 2023. Namun, kejadian kembali terulang pada September 2025. Fenomena ini terjadi ketika hujan ringan disertai angin kencang yang memporak-porandakan atap rumah warga. Zakaria juga mencatat kerusakan parah di beberapa rumah warga, termasuk di rumah Blok A 61 yang mengalami kerusakan yang cukup parah dengan plafon yang jebol akibat terjangan angin yang kencang.