Sejumlah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Organisasi Kemahasiswaan mendatangi Istana Negara di Jakarta pada Kamis (4/9) malam untuk menyampaikan aspirasi. Puluhan mahasiswa terlihat memasuki Kompleks Istana Kepresidenan tanpa memberikan banyak jawaban kepada awak media. Didampingi petugas Pamdal, mayoritas mahasiswa memilih untuk tidak berbicara karena akan segera bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto. Perwakilan dari BEM Nusantara hingga BEM UPNVJ turut hadir, bersama dengan mahasiswa dari berbagai organisasi lainnya seperti PB HMI DIPO, PB HMI MPO, PB GMKI, KMHDI, GMNI, BEM Trisakti, PB PMII, dan lainnya. Salah satu perwakilan mahasiswa dari BEM Perguruan Tinggi Nahldatul Ulama (PTNU), Muhammad Raihan, menjelaskan bahwa mereka ingin menyampaikan tuntutan terkait kesejahteraan guru honorer dan berbagai masalah terkait aksi mahasiswa yang telah dilakukan sebelumnya. Ketua Umum PP KMDHI, I Wayan Darmawan, juga menegaskan bahwa kedatangan mereka adalah untuk menyampaikan aspirasi langsung kepada Presiden setelah diterima oleh DPR sebelumnya. Ini merupakan bagian dari upaya memenuhi berbagai tuntutan yang diajukan oleh berbagai UKP sesuai dengan aspirasi masyarakat, dan semuanya akan dicatat dan disampaikan secara menyeluruh.