Profesor Sejarah, Dr. Anhar Gonggong, telah membuka kembali lembaran sejarah penting Indonesia menjelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Bangsa. Menurutnya, Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia sebenarnya jatuh pada tanggal 18 Agustus, bukan pada 17 Agustus.
Anhar Gonggong membagikan ulasan sejarah dan peristiwa penting yang terjadi pada tanggal 17 dan 18 Agustus melalui akun media sosial pribadinya di Instagram dan Youtube. Peristiwa bersejarah pada 18 Agustus memiliki makna penting yang harus dipahami dan dirayakan oleh seluruh Bangsa Indonesia dari sudut pandang sejarah.
Menurut Anhar Gonggong, HUT Republik Indonesia jatuh pada tanggal 18 Agustus. Ia menjelaskan bahwa saat 17 Agustus 1945 merupakan saat penting dimana Bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya. Namun, pada tanggal 18 Agustus 1945, Bangsa Indonesia resmi mendirikan negara (Republik Indonesia) dalam rapat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) beserta perangkatnya.
Ketika ditanya tentang pentingnya peristiwa bersejarah pada tanggal 18 Agustus, Anhar Gonggong menekankan agar pemerintah dan masyarakat Indonesia tidak hanya memperingati libur nasional yang ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 2025. Ia meminta agar tanggal itu dijadikan momen untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia dengan segenap kebanggaan dan kehormatan.
