Kementerian Agama mengingatkan kepada seluruh jamaah haji 2025 untuk selalu mematuhi aturan dan arahan petugas selama rangkaian ibadah haji, agar kegiatan dari pemberangkatan sampai kembali berjalan dengan lancar. Hal ini disampaikan oleh Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kemenag, Hilman Latief, saat memimpin pelepasan jamaah calon haji asal Kabupaten Garut di Pendopo Garut, Jawa Barat pada Sabtu malam. Latief menekankan pentingnya patuh terhadap aturan yang telah ditentukan untuk memastikan ibadah haji berlangsung lancar dan selamat.
Saat ini, kondisi cuaca di Arab Saudi cukup panas dengan temperatur melebihi 40 derajat Celsius. Oleh karena itu, kekuatan fisik dan kesehatan menjadi hal penting yang harus diperhatikan oleh para jamaah haji. Latief juga menekankan pentingnya menjaga komunikasi yang baik dengan petugas agar segala keluhan atau kebutuhan dapat segera ditindaklanjuti.
Kuota haji Indonesia pada tahun 2025 adalah sebanyak 221 ribu orang, dengan rincian 203.320 kuota untuk haji reguler dan 17.680 kuota untuk jamaah haji khusus. Sejumlah jamaah haji Indonesia telah tiba di Madinah dan sebagian di antaranya sudah berada di Makkah. Presiden RI, Prabowo Subianto, telah menginstruksikan Menteri Agama dan Kepala BP Haji untuk terus berupaya menurunkan biaya haji bagi jemaah Indonesia.
Meskipun biaya haji telah mengalami penurunan sekitar Rp4 juta, Prabowo menargetkan agar harga haji bagi jemaah Indonesia menjadi lebih murah dibandingkan jemaah dari negara lain. Prabowo mengungkapkan keinginannya untuk terus menurunkan biaya haji hingga mencapai tingkat terendah yang dapat dicapai, mengingat Indonesia merupakan salah satu negara yang menyumbang jumlah jemaah haji terbesar setiap tahunnya.