Polda Papua Barat telah membentuk pos komando untuk melaksanakan operasi pencarian tahap ketiga untuk mantan Kasatreskrim Polres Teluk Bintuni, Iptu Tomi Samuel Marbun. Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Ongky Isgunawan, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan rapat koordinasi untuk memaksimalkan operasi pencarian Iptu Tomi. Rapat ini melibatkan unsur dari Kodam XVIII/Kasuari dan Basarnas.
Struktur posko masih dalam proses penyusunan. Setiap institusi yang terlibat dalam rapat tersebut telah memaparkan kesiapan mereka untuk melaksanakan operasi pencarian tahap ketiga. Ongky memastikan bahwa pergantian jabatan Kapolres Teluk Bintuni tidak akan menghambat pelaksanaan operasi tersebut. AKBP Choiruddin Wachid yang telah melakukan serah terima jabatan mendukung operasi pencarian tahap ketiga.
Optimalisasi persiapan dalam melanjutkan pencarian Iptu Tomi Marbun didasarkan pada saran yang diberikan Tim Mabes Polri setelah melakukan penggalian informasi di Teluk Bintuni. Tim ini terdiri dari berbagai unsur dan sudah memperoleh informasi dari personel Polres Teluk Bintuni yang ikut dalam operasi bersama Iptu Tomi Marbun.
Tim Mabes Polri juga akan melakukan rapat dengar pendapat lanjutan dengan Komisi III DPR RI. Hasil rapat tersebut akan menjadi keputusan Mabes Polri untuk membentuk tim pencari fakta hilangnya Iptu Tomi Samuel Marbun. Ada juga saran dari JDP agar Kapolri membebastugaskan AKBP Choiruddin Wachid dari jabatan baru untuk sementara waktu guna mencegah intervensi.
Semua informasi dan saran yang dikumpulkan akan menjadi acuan bagi langkah-langkah selanjutnya dalam operasi pencarian Iptu Tomi Marbun. Upaya ini dilakukan untuk menemukan keberadaan Iptu Tomi dan menyelesaikan kasus ini dengan baik.
