Ponsel Android saat ini sudah dilengkapi dengan fitur transmisi layar, seperti yang terdapat pada merek Samsung, OPPO, Infinix, dan Vivo. Namun, banyak pengguna yang belum menyadari pentingnya fungsi transmisi layar pada ponsel mereka. Transmisi layar sebenarnya dapat menjadi solusi praktis untuk berbagai kebutuhan sehari-hari, baik dalam hal hiburan maupun produktivitas. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menampilkan layar ponsel mereka ke perangkat lain secara real-time, seperti Smart TV, monitor komputer, atau proyektor, melalui koneksi nirkabel seperti Wi-Fi, Miracast, Google Cast, dan DLNA.
Fungsi transmisi layar pada ponsel sangat beragam, antara lain untuk meningkatkan pengalaman menonton dengan layar yang lebih besar, memungkinkan berbagi momen dengan orang lain dengan lebih praktis, melakukan presentasi tanpa kabel, membuat pengalaman bermain game lebih seru, serta lebih fleksibel tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan atau menggunakan kabel HDMI. Setiap merek ponsel memiliki cara tersendiri untuk mengatur fitur transmisi layar, seperti fitur “Interaksi Multi-Layar” pada HP Vivo, “Smart View” pada Samsung, atau “Cast” dan “Mirroring” pada beberapa perangkat lain.
Untuk mengatur fitur transmisi layar, pengguna hanya perlu membuka menu Quick Settings pada ponsel, mencari opsi transmisi sesuai dengan namanya di perangkat, mengaktifkannya di Pengaturan, memastikan perangkat lain mendukung teknologi mirroring, dan mengaktifkan fitur tersebut di kedua perangkat hingga koneksi berhasil. Dengan memahami dan mengatur fitur transmisi layar pada ponsel, pengguna dapat meningkatkan kualitas hiburan, produktivitas, dan interaksi sehari-hari dengan lebih praktis dan efisien.