Pasca banjir bandang di Desa Kendit, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Situbondo telah bertindak cepat dengan mengerahkan 7 armada truk untuk mengangkut sampah material banjir pada Jumat (24/12/2024). Tindakan ini dilakukan sebagai bentuk respons terhadap dampak banjir bandang yang melanda wilayah tersebut. Selain mengirim armada truk, DLH juga menurunkan puluhan tenaga kebersihan untuk membersihkan material banjir yang tersebar dan menutupi akses jalan. Kepala Dinas Kebersihan Situbondo, Hendrayono, menjelaskan bahwa permintaan awal dari anggota DPRD Situbondo hanya satu armada truk, namun DLH memutuskan untuk mengirim 7 armada truk dan puluhan petugas kebersihan sehingga proses pembersihan dapat dilakukan dengan lebih efisien.
Proses pembersihan material banjir berlangsung selama 3 hari, dimana DLH bekerjasama dengan Brimob Bondowoso, anggota Polsek Kendit, Tagana, BPBD, serta pihak terkait lainnya untuk membersihkan sampah yang berserakan di sekitar jalan, masjid, dan rumah penduduk. Evakuasi sampah awalnya dilakukan secara manual sebelum alat berat turut serta untuk membantu dalam proses pembersihan. Kehadiran alat berat ini dapat membantu meringankan beban tenaga manual dan mempercepat evakuasi sampah. Langkah ini juga memastikan akses jalan ke Desa Tambak Ukir tetap terjaga dan tidak terhalang oleh tumpukan sampah. Tindakan DLH Situbondo ini merupakan contoh kerjasama yang solid dan responsif dalam penanganan bencana alam, serta menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam menjaga kebersihan lingkungan setelah bencana terjadi.
