Prabowo Subianto

HomePolitikJangan Ada Riak Ganggu Pergantian Presiden dan Pilkada

Jangan Ada Riak Ganggu Pergantian Presiden dan Pilkada

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pesan kepada TNI menjelang akhir masa jabatannya. Ia meminta agar TNI berperan aktif dalam menghadapi dua acara besar yang akan berlangsung di Indonesia dalam waktu dekat. Salah satunya adalah transisi kepemimpinan dari pemerintahannya bersama Ma’ruf Amin kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming pada bulan ini. Prabowo-Gibran akan resmi menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia per 20 Oktober.

Demikian pula dengan Pilkada serentak 2024 di 508 kabupaten dan kota yang akan diselenggarakan pada 27 November. “Saya minta jaga stabilitas. Dukung penuh transisi pemerintahan. Pastikan proses transisi berjalan dengan baik dan lancar,” kata Jokowi saat menghadiri HUT ke-79 TNI di Monas, Sabtu (5/10).

“Dukung penuh penyelenggaraan Pilkada, jaga netralitas. Jaga situasi agar tetap kondusif.”

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga berterima kasih kepada TNI karena telah mendukung 10 tahun pemerintahannya sejak 2024. Jokowi menyatakan bahwa dukungan tersebut benar-benar dirasakannya selama satu dekade terakhir.

Dalam acara tersebut, Joko Widodo hadir bersama Iriana dan cucunya, Jan Ethes Srinarendra. Jokowi menggandeng Jan Ethes yang mengenakan setelan hitam dan tas punggung biru berlambang Superman. Setibanya di lokasi, Jokowi langsung menjadi Inspektur Upacara dengan bertindak sebagai Komandan Upacara, Danjen Kopassus Brigjen TNI Djon Afriandi.

Ribuan masyarakat turut hadir dalam peringatan HUT ke-79 TNI di kawasan Monas, Jakarta. Mereka mulai memadati kawasan Monas sejak pukul 6.00 WIB. Kapuspen TNI Mayjen Hariyanto menjelaskan bahwa ada sekitar 100.000 prajurit yang terlibat dalam puncak HUT TNI. Jumlah tersebut belum termasuk total 1.059 prajurit yang akan melakukan demonstrasi.

Source link