Wali Kota Medan, Bobby Nasution, merespons tentang laporan yang dia terima dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah potonya bersama istri, Kahiyang Ayu, naik private jet dan menjadi viral di media sosial. Menantu Presiden Joko Widodo itu dilaporkan karena dugaan menerima gratifikasi dari fasilitas pesawat jet pribadi tersebut.
Ketika ditanya apakah siap untuk klarifikasi dari KPK, Bobby tidak memberikan jawaban yang spesifik. Dia malah bertanya tentang pemilik pesawat dan hubungannya dengan jabatannya sebagai Wali Kota Medan. Selain itu, dia juga mengaku sudah memberikan pernyataan kepada awak media terkait masalah jet pribadi tersebut.
Dalam foto yang beredar, Bobby dan Kahiyang terlihat berada di eks Bandara Polonia Medan, yang sekarang menjadi Pangkalan Udara Soewondo. Foto itu diduga diambil sekitar tanggal 18-20 Februari 2023. Jet pribadi yang mereka naiki diketahui milik salah satu konglomerat di Medan. Laporan tersebut juga mempertanyakan asal uang yang digunakan Bobby untuk naik ke jet.
Selain Bobby, anak bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, juga dilaporkan karena dugaan gratifikasi penggunaan fasilitas pesawat jet pribadi ke KPK. Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, menyatakan bahwa laporan terhadap Kaesang sedang ditelaah oleh Direktorat Penerimaan Layanan Pengaduan (PLPM).
KPK juga telah menerima laporan dari masyarakat yang menyeret Wali Kota Medan, Bobby Nasution, terkait dugaan gratifikasi yang melibatkan penggunaan fasilitas pesawat jet pribadi. Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, menyatakan bahwa laporan mengenai jet pribadi tersebut telah dilimpahkan ke tim Direktorat PLPM.
Saat ini, Kaesang belum memberikan tanggapan terkait jet pribadi tersebut.