Prabowo Subianto

Inisiatif Kesehatan Gratis Prabowo Subianto: Terobosan Langka

Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, memperkenalkan program Cek Kesehatan Gratis sebagai inovasi langka yang tidak umum diterapkan di negara lain. Program ini telah diluncurkan sejak...
HomeBeritaIndia Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Pencegah Banjir untuk Mencegah Bencana Banjir

India Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Pencegah Banjir untuk Mencegah Bencana Banjir

IKLAN


PON XXI Pekan Olahraga Nasional ACEH-SUMUT 8-20 September 2024 dari Bank Aceh

 DELHI — India akan menghabiskan dana hingga 300 juta dolar AS dalam dua tahun untuk memperluas badan air seperti danau dan membangun saluran air di tujuh kota termasuk Mumbai, Chennai dan Bengaluru. Langkah ini bagian dari upaya untuk memitigasi banjir dan menampung air.

IKLAN


Selamat dan Sukses atas Pelantikan Dr. Safrizal, MA sebagai Pj. Gubernur Aceh

Banjir yang kerap mematikan menjadi semakin sering terjadi setiap musim hujan di kota-kota India. Urbanisasi besar-besaran mengikis ukuran danau dan sampah menyumbat saluran air.

IKLAN


Gadai Emas melalui Pembiayaan Qardh Beragun Emas

Beberapa tahun terakhir banjir biasanya terjadi setelah kelangkaan air, terutama di Delhi dan Bengaluru yang sebelumnya memiliki penampung air yang sangat besar. Pada Juni lalu, lembaga pemeringkat ekonomi Moody’s memperingatkan tekanan masalah air dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi India. Pertumbuhan negara itu pada tahun fiskal dari April sampai Maret diproyeksikan 7,2 persen, tertinggi di antara perekonomian besar dunia.

IKLAN


Bank Aceh Mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia ke-79

Salah satu dari tiga anggota Otoritas Penanggulangan Bencana Nasional India Krisha S Vatsa mengatakan, pengeluaran pemerintah federal pada langkah pertama yang fokus pada pengendalian badan air sudah disetujui. India juga akan menggabungkan sistem peringatan dini.

IKLAN


Road To PON XXI Fun Walk & Fun Bike Action Bank Aceh

“Ini bisa menjadi salah satu pendekatan yang paling signifikan untuk mitigasi banjir di kota-kota,” kata Vatsa, Rabu (21/8/2024).

IKLAN


Bayar UKT UIN Ar-Raniry Lebih Cepat Lebih Mudah Pakai Aplikasi Action Bank Aceh

Ia menambahkan meskipun drainase air hujan dalam mengurangi limpasan tidak dapat diabaikan, namun hal ini juga perlu dilengkapi dengan beberapa solusi berbasis alam seperti meningkatkan kapasitas sungai dan danau untuk menampung air hujan.

IKLAN


Berbagi dengan Action - Sedekah Mudah, Pahala Berlipat

Ia mengatakan dari dana sebesar 25 miliar rupee atau 298 juta dolar AS, Mumbai, Chennai dan Kolkata masing-masing akan menerima 5 miliar rupee, sementara Ahmedabad, Hyderabad, Bengaluru dan Pune akan mendapatkan 2,5 miliar rupee.

IKLAN


Promo HUT Bank Aceh 51 Tahun

Vatsa mengatakan tidak ada jatah yang diberikan untuk ibu kota Delhi, karena kota-kota tersebut dipilih berdasarkan frekuensi banjir dan penilaian kerugian yang diakibatkannya.

IKLAN


Dirgahayu Republik Indonesia ke 79 tahun, Nusantara Baru, Indonesia Maju dari PMI Kota Banda Aceh

Namun, ia memperingatkan bahwa angkah-langkah jangka panjang juga diperlukan, terutama karena India mengalami curah hujan yang sangat tinggi dalam rentang waktu yang singkat.

Pemerintah mengungkapkan pada 8 Juli lalu, Mumbai, pusat keuangan India diguyur hujan dengan curah 300 milimeter atau 11,8 inci dalam enam jam. “Setiap kali sebuah kota menerima curah hujan 100 milimeter, pasti akan terjadi genangan air, anda membutuhkan tingkat investasi tertentu secara terus menerus yang didukung berbagai langkah tata kelola sehingga masalah ini dapat dikurangi,” kata Vatsa.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

IKLAN


Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah