Prabowo Subianto

Prabowo Subianto Janji Program Kesejahteraan Sentuh Anak-anak di Seluruh Indonesia

Jakarta – Presiden terpilih Prabowo Subianto berjanji bahwa program untuk kesejahteraan di pemerintahannya akan menyentuh seluruh anak-anak Indonesia. Hal ini dikatakan Prabowo saat menghadiri...
HomeOtomotifAlasan konsumen pilih kendaraan listrik bekas

Alasan konsumen pilih kendaraan listrik bekas

Tren kendaraan listrik di Indonesia mulai meningkat, banyak produsen otomotif yang memasarkan kendaraan mereka di Indonesia ikut serta dan bersaing di segmen ini. Dengan semakin banyaknya kendaraan listrik di Indonesia, populasi kendaraan bekasnya juga mulai meningkat. Hal ini disebabkan karena banyak konsumen yang mencari kendaraan listrik sebagai kendaraan pertama mereka.

Memilih kendaraan listrik yang bekas tidaklah tanpa alasan. Menurut seorang pembeli Wuling Air EV bekas, alasan memilih kendaraan listrik bekas adalah karena harganya terjangkau dan jarak penggunaannya sudah ditentukan.

“Tujuan saya membeli Wuling Air EV bekas adalah untuk mengantarkan anak les dan sekolah. Dibawa jauh juga nyaman, karena akurasi jarak dengan baterai sangat baik,” kata Veni kepada ANTARA di Kawasan Blok M Square, Jakarta.

Menurutnya, membeli Wuling Air EV bekas memberinya banyak manfaat. Kendaraan yang sudah dimodifikasi ini memberikan kenyamanan saat dikendarai. Berbagai modifikasi yang sudah dilakukan membuatnya merasa lebih percaya diri saat menggunakan kendaraan tersebut.

“Semuanya sudah bagus. Seperti mobil baru dengan sedikit modifikasi. Ada arm-rest, jok, speaker, semuanya sudah dimodifikasi agar terlihat lebih futuristik. Mobilnya sudah dilapisi PPF senilai Rp50 juta. Saya merasa beruntung bisa mendapat kendaraan yang nyaman ini,” ujarnya.

Tak hanya itu, ia merasakan perbedaan yang signifikan dari segi efisiensi biaya perawatan dan pengisian listriknya yang tidak lebih dari Rp100 ribu.

“Dari segi biaya listrik dan perawatan, menurut saya sangat murah, karena saya membandingkannya dengan BMW saya. Jadi sangat worth it untuk dibeli. Mengisi daya 100 persen di Voltron Artha Gading hanya Rp78 ribu,” lanjutnya.

Dengan harga yang terjangkau, ia mendapatkan varian tertinggi dari Wuling Air EV, yang tidak akan didapatkan jika membeli kendaraan baru.

“Untuk harga sekitar Rp200 juta, jika membeli baru hanya akan mendapatkan varian Lite. Akhirnya saya memilih Wuling Air EV bekas yang masih mendapat garansi 8 tahun. Meskipun sisa 6 tahun, saya yakin kendaraan ini aman. Kami akan mencoba menggunakan selama 6 tahun, karena kami tidak akan menjualnya kembali karena pasti merugi,” katanya.

Wuling Air EV tipe Long Range sudah dilengkapi dengan fitur multimedia Dual Screen 10.25 inci, center console yang futuristik, dan transmission knob. Meskipun memiliki dimensi yang kompak, mobil ini dapat menampung empat orang tanpa membuat penumpang belakang merasa tidak nyaman.

Untuk menjaga keamanan, Wuling Air EV sudah dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan seperti 2 airbags, EBS, EBD, dan Electronic Stability Control (ESC) yang mengatur stabilitas mobil di jalannya.

Baterai mobil ini sudah berstandar IP67 Waterproof Battery yang tahan terhadap air dan hujan, didukung oleh sistem pengisian baterai easy home charging system, Socket Box untuk pengisian di luar rumah, dan Charging Pillar untuk pengisian cepat.

Dengan harga yang terjangkau, fitur yang lengkap, dan berbagai keuntungan lainnya, banyak konsumen yang memilih Wuling Air EV bekas sebagai kendaraan listrik mereka.

Source link