spot_img

Prabowo Subianto

Efek Negatif Jika Matikan Mesin Motor Matic dengan Standar

Saat ini, kebanyakan motor dilengkapi dengan fitur Side Stand Switch yang berfungsi untuk melindungi mesin dan memberikan keamanan tambahan saat standar samping diturunkan. Namun,...
HomeprabowoSurvei Indikator: Mayoritas Publik Percaya pada Keputusan Pemilihan KPU, Tidak Setuju dengan...

Survei Indikator: Mayoritas Publik Percaya pada Keputusan Pemilihan KPU, Tidak Setuju dengan Pemilihan Ulang

Jakarta – Indonesian Political Indicator telah melakukan survei terbaru mereka mengenai perselisihan pemilihan presiden di Mahkamah Konstitusi (MK). Hasilnya menunjukkan bahwa 63,4 persen masyarakat tidak setuju dengan pembatalan nominasi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai peserta pemilihan 2024. Selain itu, 68,6 persen juga tidak setuju dengan adanya pemilihan ulang tanpa pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

“Hampir 69 persen benar-benar tidak setuju,” ujar Burhanudin Muhtadi, Direktur Indonesian Political Indicator, dalam konferensi persnya pada Minggu (21 April 2024).

Ia juga melaporkan bahwa 47,8 persen masyarakat menyadari keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengenai hasil pemilu 2024 dan 73,8 persen percaya pada keputusan tersebut.

“Mengenai proses perselisihan hasil pemilu presiden 2024 di MK, sekitar 52,6 persen juga menyadari, dan 71,8 persen mayoritas warga percaya bahwa MK akan mengeluarkan keputusan yang adil mengenai perselisihan tersebut,” dijelaskan Burhanuddin.

Survei dilakukan pada tanggal 4-5 April 2024, melibatkan 1.201 responden menggunakan metode random digit dialing (RDD). Populasi target survei ini adalah warga Indonesia berusia 17 tahun ke atas atau yang sudah menikah dan memiliki telepon/ponsel, yang membentuk sekitar 83% dari populasi nasional.

Kesalahan margin survei ini diperkirakan sebesar ±2,9% pada tingkat kepercayaan 95%, dengan asumsi pengambilan sampel acak. Wawancara dilakukan melalui telepon oleh pewawancara yang terlatih.

Source link