Medan, CNN Indonesia – Kereta Api (KA) Sri Lelawangsa (U81) relasi Binjai-Medan menabrak satu unit mobil Daihatsu Gran Max di KM 13+600 jalur perlintasan tidak terjaga Jalan Bintang Terang, Desa Mulio Rejo, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Minggu (3/3).
Tabrakan itu terjadi di perlintasan kereta antara Stasiun Binjai dan Stasiun Medan.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional I-Sumatera Utara, Anwar Solikhin, mengatakan, akibat insiden itu sebanyak 2 orang penumpang mobil Gran Max luka berat dan dilarikan ke rumah sakit.
“Dua orang yang luka berat merupakan penumpang mobil Gran Max. Sementara untuk petugas dan penumpang KA Sri Lelawangsa dalam kondisi aman. Kejadiannya pukul 04.59 WIB,” kata Anwar.
Kejadian itu diduga terjadi karena pengemudi mobil tidak mendengar suara klakson ketika kereta api melintas. PT KAI sangat menyayangkan adanya insiden tersebut, terutama karena menyebabkan keterlambatan perjalanan kereta untuk waktu yang cukup lama.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati saat akan melintas di perlintasan sebidang dengan mengurangi kecepatan. Selain itu, memperhatikan ke arah jalur kereta sebelum melintas,” tegasnya.
PT KAI juga meminta maaf atas terjadinya gangguan perjalanan KA Sri Lelawangsa akibat insiden kecelakaan tersebut. Perjalanan KA mengalami keterlambatan hingga 117 menit, namun untuk saat ini jalur tersebut sudah normal untuk dilalui.