Prabowo Subianto

HomeBeritaSingapura Mengucapkan Selamat kepada Pemenang Pemilu Taiwan, China Kemungkinan Akan Mengeluarkan Protes

Singapura Mengucapkan Selamat kepada Pemenang Pemilu Taiwan, China Kemungkinan Akan Mengeluarkan Protes

Pemerintah China sangat kecewa terhadap pernyataan resmi Singapura yang memberikan ucapan selamat kepada pemenang pemilu Taiwan, William Lai Ching-te. China segera menyampaikan protes diplomatik kepada Singapura karena Singapura sebelumnya telah menyatakan bahwa masalah Taiwan merupakan “garis merah” bagi China.

Singapura menyambut baik keberhasilan pemilu dan memberikan selamat kepada William Lai dan partainya atas kemenangan mereka. Namun, China berharap Singapura untuk mematuhi prinsip “satu China” dan menjunjung tinggi hubungan persahabatan antara China dan Singapura melalui tindakan nyata.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, menegaskan bahwa kedua sisi Selat Taiwan memiliki satu pemilik yang sama yaitu China. Deklarasi Kairo dan Pasal 8 Potsdam Proclamation menjadi dasar historis dan hukum atas fakta bahwa Taiwan adalah bagian yang tidak dapat terbantahkan dari wilayah China.

Meski kedua pihak di Selat Taiwan, yaitu China daratan dan Taiwan, belum bersatu kembali, Mao Ning menyebut kedaulatan dan wilayah China tidak pernah terputus dan status hukum serta fakta bahwa Taiwan adalah bagian dari wilayah China tidak pernah berubah. China berharap dapat mencapai reunifikasi nasional dan Taiwan pasti akan kembali ke pelukan tanah airnya.

Pada pemilu Taiwan, William Lai Ching-te dari Partai Progresif Demokratik (DPP) menjadi pemenangnya. Di bawah kepemimpinan Tsai Ing-wen sejak 2016, Taiwan mengambil sikap keras menentang Beijing serta prinsip “Satu China” yang mengatakan bahwa Taiwan merupakan wilayah di bawah kekuasaan Beijing.

Sumber: Republika